Post by Minecraftndns on Mar 19, 2016 16:23:26 GMT 7
SEO ( Search Engine Optimal) Bukan ilmu yang pasti, kita sebagai seorang blogger sangat sulit menganalisa cara Google dalam menempatkan sebuah website di dalam hasil pencarian. Tetapi di internet sudah bertebaran tips dan trik tehnik SEO sehingga kita bisa menerapkannya dan juga bisa mengambil kesimpulan dari semua informasi tersebut.
Dari salah satu forum yang saya baca, disana sudah di paparkan beberapa ilmu tentang SEO. Nah disini saya akan menulis ulang semua informasi yang diberikan itu tentang Inilah 5 Fakta Google Menentukan SERP 2016. Mari kita uraikan bersama :
5 Fakta Google Menentukan SERP
Backlink masih menjadi prioritas
Banyak pakar SEO yang menganalisa dan sudah menemukan bahwa, kebanyakan dari situs-situs besar memiliki backlink yang luar biasa banyaknya. Sehingga tidak terpungkiri, backlink masih menjadi hal yang harus kalian terapkan ke-blog kalian tersebut. Semakin banyak backlink semakin baik blog kalian.
Makin banyaknya orang mengklik judul postingan, semakin tinggi untuk melampaui kompetitor
Saya pernah membuat judul postingan disalah satu blog yang saya kelola tentang "(Update) Desain base th 8 with 4 mortar", Memang blog yang saya kelola itu membahas tentang game. Nah entah kenapa blog saya bisa bertengger di page one dengan kata kunci "desain base th 8 with 4 mortar".
Dari kasus tersebutlah saya bisa menyimpulkan Google juga menempatkan situs-situs yang bertengger di 10 besar merupakan efek dari rasio klik suatu blog yang ada di serf. Dari situlah ada alasan yang mendalam, yaitu menanam judul yang bisa memancing orang untuk meng-klik postingan lain didalam postingan yang banyak di baca oleh pengunjung.
Google bukan robot
Kita keluar dari topik dulu, kita sedikit membahas tentang mesin pencari. Mesin pencari bukan hanya satu, maka dari itu Google memiliki banyak sekali pesaing. Supaya pengguna Google tidak berpindah ke mesin pencari lain, Google memberikan pengalaman yang sangat baik untuk penggunanya. Untuk tujuan itulah Google berusaha memberikan urutan postingan terbaik yang bisa memberikan si pembaca manfaat dan memberikan informasi apa yang sedang mereka cari.
Nah dari situlah dapat saya simpulkan agar kalian memberikan informasi yang sangat memuaskan bagi pembaca. Dibawah ini saya akan memberikan sedikit indikator yang kalian perlu perhatikan :
Durasi si pembaca dalam menyelesaikan konten : Menurut yang saya baca, ada yang memiliki postingan yang rata-rata untuk sekali baca adalah 8 menit. Dia menembak sedikitnya 3 kata kunci utama yang sekaligus cukup kompetitif. Sampai sekarang postingan yang dibuatnya itu tidak berpindah posisi dari lama SERP Google.
Panjang suatu tulisan : Menurut data yang diberikan SerpIQ, blog yang memiliki tulisan sebanyak 2000 kata akan cenderung memperoleh peringkat yang baik di SERP.
Kelengkapan pada konten : Lengkapi tulisan kalian dengan menambahkan Video, Lable, Gambar, dan yang lainnya, yang bertujuan untuk menarik si pembaca untuk berlama-lama dalam menjelajahi isi dari blog kalian.
Tautan internal : Usahakan ketika kalian membuat sebuah postingan, kalian menyisipkan internal link yang menuju ke-tulisan yang lain pada blog. Cara ini juga bermanfaat untuk menurunkan Bounce rate blog sobat.
Tautan external : Jangan hanya menempatkan link internal saja, kalian juga bisa memberikan sedikit link external pada tulisan kalian yang langsung menuju ke web otoritas seperti Facebook, Wikipedia, Ehow, dan yang lainnya.
Google tidak memperdulikan densitas dari kata kunci suatu halaman
Tidak perduli berapa banyakkah kalian dalam menabur kata kunci pada tulisan kalian, hanya akan membuat tulisan kalian menjadi sia-sia. Coba kita berfikir dan melihat web otoriti, lihatlah berapa banyak kata kunci yang mereka ulang utuk dibidik dan hasilnya mereka hanya mendapatkan presentase yang kecil.
Hal tersebut sudah pernah disampaikan oleh Matt Cutts, ketua dari Webspam Google didalam video yang dia unggah pada situs youtube. Dalam video yang dia unggah, Matt kembali menegaskan bahwa Google akan pernah manaruh densitas kata kunci pada faktor SERP. Terlebih lagi jika hal ini dilakukan dengan berlebihan, hanya akan mengganggu orang untuk membaca tulisan yang kalian buat.
Namun, haruskah kita untuk tidak memberikan kata kunci pada tulisan? Tidak begitu juga, kalian bisa menyematkan kata kunci di tempat : URL halaman, Backlink, dan juga judul tulisan. Fokuslah hanya pada tiga tempat itu, selebihnya kalian jangan mengambil pusing.
Share ke media social
Hasil dari eksperimen yang Neil Patel (Salah satu pakar dalam masalah Internet Marketing) lakukan, dia menemukan dengan membagikan tulisan di Media Social dapat memberikan nilai yang baik pada SEO. Menurut Neil Patel, G+ yang menjadi media yang paling utama dalam memberikan dampak positif bagi blog kalian. Dan diikuti dengan Facebook dan Twitter.
Nah sekian dulu tulisan saya untuk hari ini, disini saya hanya berbagi bukan bermaksud untuk menggurui. Maaf apabila ada salah kata dan tulisan pada postingan saya tentang Inilah 5 Fakta Google Menentukan SERP 2016.
Sumber : fredi-yana.blogspot.co.id/2016/02/inilah-5-fakta-google-menentukan-serp.html
Dari salah satu forum yang saya baca, disana sudah di paparkan beberapa ilmu tentang SEO. Nah disini saya akan menulis ulang semua informasi yang diberikan itu tentang Inilah 5 Fakta Google Menentukan SERP 2016. Mari kita uraikan bersama :
5 Fakta Google Menentukan SERP
Backlink masih menjadi prioritas
Banyak pakar SEO yang menganalisa dan sudah menemukan bahwa, kebanyakan dari situs-situs besar memiliki backlink yang luar biasa banyaknya. Sehingga tidak terpungkiri, backlink masih menjadi hal yang harus kalian terapkan ke-blog kalian tersebut. Semakin banyak backlink semakin baik blog kalian.
Makin banyaknya orang mengklik judul postingan, semakin tinggi untuk melampaui kompetitor
Saya pernah membuat judul postingan disalah satu blog yang saya kelola tentang "(Update) Desain base th 8 with 4 mortar", Memang blog yang saya kelola itu membahas tentang game. Nah entah kenapa blog saya bisa bertengger di page one dengan kata kunci "desain base th 8 with 4 mortar".
Dari kasus tersebutlah saya bisa menyimpulkan Google juga menempatkan situs-situs yang bertengger di 10 besar merupakan efek dari rasio klik suatu blog yang ada di serf. Dari situlah ada alasan yang mendalam, yaitu menanam judul yang bisa memancing orang untuk meng-klik postingan lain didalam postingan yang banyak di baca oleh pengunjung.
Google bukan robot
Kita keluar dari topik dulu, kita sedikit membahas tentang mesin pencari. Mesin pencari bukan hanya satu, maka dari itu Google memiliki banyak sekali pesaing. Supaya pengguna Google tidak berpindah ke mesin pencari lain, Google memberikan pengalaman yang sangat baik untuk penggunanya. Untuk tujuan itulah Google berusaha memberikan urutan postingan terbaik yang bisa memberikan si pembaca manfaat dan memberikan informasi apa yang sedang mereka cari.
Nah dari situlah dapat saya simpulkan agar kalian memberikan informasi yang sangat memuaskan bagi pembaca. Dibawah ini saya akan memberikan sedikit indikator yang kalian perlu perhatikan :
Durasi si pembaca dalam menyelesaikan konten : Menurut yang saya baca, ada yang memiliki postingan yang rata-rata untuk sekali baca adalah 8 menit. Dia menembak sedikitnya 3 kata kunci utama yang sekaligus cukup kompetitif. Sampai sekarang postingan yang dibuatnya itu tidak berpindah posisi dari lama SERP Google.
Panjang suatu tulisan : Menurut data yang diberikan SerpIQ, blog yang memiliki tulisan sebanyak 2000 kata akan cenderung memperoleh peringkat yang baik di SERP.
Kelengkapan pada konten : Lengkapi tulisan kalian dengan menambahkan Video, Lable, Gambar, dan yang lainnya, yang bertujuan untuk menarik si pembaca untuk berlama-lama dalam menjelajahi isi dari blog kalian.
Tautan internal : Usahakan ketika kalian membuat sebuah postingan, kalian menyisipkan internal link yang menuju ke-tulisan yang lain pada blog. Cara ini juga bermanfaat untuk menurunkan Bounce rate blog sobat.
Tautan external : Jangan hanya menempatkan link internal saja, kalian juga bisa memberikan sedikit link external pada tulisan kalian yang langsung menuju ke web otoritas seperti Facebook, Wikipedia, Ehow, dan yang lainnya.
Google tidak memperdulikan densitas dari kata kunci suatu halaman
Tidak perduli berapa banyakkah kalian dalam menabur kata kunci pada tulisan kalian, hanya akan membuat tulisan kalian menjadi sia-sia. Coba kita berfikir dan melihat web otoriti, lihatlah berapa banyak kata kunci yang mereka ulang utuk dibidik dan hasilnya mereka hanya mendapatkan presentase yang kecil.
Hal tersebut sudah pernah disampaikan oleh Matt Cutts, ketua dari Webspam Google didalam video yang dia unggah pada situs youtube. Dalam video yang dia unggah, Matt kembali menegaskan bahwa Google akan pernah manaruh densitas kata kunci pada faktor SERP. Terlebih lagi jika hal ini dilakukan dengan berlebihan, hanya akan mengganggu orang untuk membaca tulisan yang kalian buat.
Namun, haruskah kita untuk tidak memberikan kata kunci pada tulisan? Tidak begitu juga, kalian bisa menyematkan kata kunci di tempat : URL halaman, Backlink, dan juga judul tulisan. Fokuslah hanya pada tiga tempat itu, selebihnya kalian jangan mengambil pusing.
Share ke media social
Hasil dari eksperimen yang Neil Patel (Salah satu pakar dalam masalah Internet Marketing) lakukan, dia menemukan dengan membagikan tulisan di Media Social dapat memberikan nilai yang baik pada SEO. Menurut Neil Patel, G+ yang menjadi media yang paling utama dalam memberikan dampak positif bagi blog kalian. Dan diikuti dengan Facebook dan Twitter.
Nah sekian dulu tulisan saya untuk hari ini, disini saya hanya berbagi bukan bermaksud untuk menggurui. Maaf apabila ada salah kata dan tulisan pada postingan saya tentang Inilah 5 Fakta Google Menentukan SERP 2016.
Sumber : fredi-yana.blogspot.co.id/2016/02/inilah-5-fakta-google-menentukan-serp.html